Minggu, 27 Januari 2013

12 Cara Menjadi Guru yang Baik


Menjadi guru yang baik saat mengajar bukan soal sifat si guru tersebut tapi soal kemampuan mengatur irama pembelajaran. Guru yang sifatnya baik pun akan cepat marah jika muridnya sering berlaku tidak tertib. Salah satu hal yang membuat siswa tertib adalah kesibukan yang bermakna. Membuat siswa bisa sibuk namun tetap bermakna memang tantangan semua guru. Ada guru yang senang memberi soal sulit pada siswanya dengan harapan siswanya sibuk dan waktu mengajar dia tidak dipusingkan oleh masalah perilaku.
Padahal sebaliknya hal tadi hanya terjadi pada siswa yang perilakunya memang sudah baik, sementara anak-anak yang lain akan cepat bosan dan justru membuat ulah karena merasa gurunya memberi pekerjaan sulit tanpa jalan keluar. Karena pekerjaannya sulit membuat anak -anak yang memang sudah bermasalah pada perilaku akan timbul lagi keinginannya untuk membuat keributan dan ujung-ujungnya guru akan merasa gagal dalam mengajar siswanya di hari itu.
Ada beberapa cara untuk membuat jam pelajaran anda berlalu tanpa terasa baik kita sebagai guru maupun siswa sebagai penikmat cara mengajar dan perencanaan mengajar kita.
  1. rencanakan dalam seminggu perencanaan mengajar anda
  2. selalu update rencana pengajaran anda setelah dan sebelum mengajar
  3. tidur yang cukup setiap hari. Hal ini penting agar suasana hati kita terjaga dan tidak mudah emosi
  4. rencanakan pengajaran anda dalam team, jika tidak mungkin konsultasikan formal dan informal RPP anda pada rekan sesama guru.
  5. masuk kelas lebih awal bisa 3 menit atau 5 menit lebih awal.
  6. pikirkan 3 strategi atau rencana dalam mengajar, dengan demikian anak yang cepat selesai tetap punya kegiatan
  7. saat mengajar sempatkan memotivasi siswa. memotivasi itu bukan memuji karena memotivasi anda perlu mendalami karakter anak yang anda ingin motivasi
  8. tebarkan senyum pada seisi kelas
  9. ucapkan salam dengan semangat saat akan mengajar
  10. berikan soal yang menantang dan bukan sekedar sulit
  11. minta siswa untuk ajarkan siswa lainnya jika ia sudah selesai
  12. kurangi gaya  ‘one man show’ saat mengajar, kurangi semangat untuk menceramahi siswa. Biarkan siswa juga berbicara di kelas, berbagi mengenai strateginya dalam mengerjakan soal yang anda berikan.


Kamis, 24 Januari 2013

Strategi Bisnis Yang Salah Namun Banyak Dilakukan Oleh Para Pengusaha


Setelah membahas banyak hal tentang strategi bisnis yang baik untuk para wirausahawan dan para pengusaha, dalam bahasan kali ini akan membahas mengenai strategi bisnis yang salah namun banyak dilakukan oleh para pengusaha. Beberapa pengusaha dan para wirausahawan seringkali melakukan strategi bisnis yang salah, mungkin juga saya sendiri. Nah lalu apa saja strategi bisnis yang salah namun sering dilakukan oleh para pengusaha ? Mari kita bahas bersama-sama.


1. Terlalu Banyak Pengeluaran Modal Tanpa Melihat Anggaran Modal Yang Tersedia

Dalam mengawali sebuah bisnis baru, tak sedikit pengusaha yang dengan serta merta dan terlalu bersemangat membelanjakan uangnya tanpa melihat anggaran modal yang tersedia. Tidak sedikit para pengusaha yang seringkali modalnya membengkak saat pertama kali mengawali usahanya. Hal ini seharusnya tidak terjadi jika pengusaha tersebut merinci secara benar dan berhati-hati dalam menggunkan modal. Hal yang harus dilakukan saat membuka usaha pertama kali adalah menekan seminimal mungkin modal.


2. Meminjam Modal Usaha dari Bank tanpa perhitungan.

Kebanyakan modal awal usaha adalah dari pinjaman bank. Anda tidak memperhitungkan cicilan perbulan untuk melunasi hutang tersebut, sementara usaha yang anda rintis belom berjalan lancar dan sebagaimana mestinya. Hal ini yang membuat tidak sedikit pengusaha yang baru mulai lalu gulung tikar. Ada baiknya modal pertama untuk usaha anda adalah uang pribadi anda, setelah usaha berjalan dengan baik, jika perlu tambahan modal untuk memperbesar usaha anda, anda baru diperkenankan untuk melakukan pinjaman ke bank untuk memperbesar usaha anda.


3. Tidak Profesional Dalam Menjalankan Usaha.

Biasanya banyak para pemula dalam sebuah usaha karena kurang pengalaman menjadi kurang profesional dan kurang bertanggung jawab dalam menjalankan bisnis yang telah dijalankan. Ada baiknya jika anda pengusaha baru, anda bisa tanya-tanya ke pengusaha lama yang bidang usahanya sama dengan yang anda geluti.


4. Tidak Berpikir Tentang Metode Pemasaran Usaha Yang Anda Geluti.

Tidak sedikit para pengusaha yang mengesampingkan tentang pemasaran produk yang mereka jual. Mereka hanya produksi saja dan asal buka usaha saja, tanpa melakukan strategi pemsaran sedikitpun. Hal ini tidak boleh terjadi karena pemasaran sangat penting untuk kemajuan usaha yang anda geluti.


5. Memperbesar Usaha yang Ada Tanpa Perhitungan Yang Matang

Para pengusaha jika sudah cukup besar biasanya dan seringkali menginginkan melebarkan sayap atau memperbesar ranah usahanya. Namun tidak sedikit dari para pengusaha tersebut tidak memperhitungkan bagaimana prospek pembesaran usahanya tersebut. Memperbesar dan ekspansi usaha boleh-boleh saja, asal sudah ada perhitungan yang matang dan juga prospek yang bagus baik jangka pendek dan jangka panjangnya.
Nah itu tadi beberapa strategi bisnis yang salah dari seorang pengusaha. Bagi anda para pengusaha, sebaiknya strategi diatas dihindari dan jangan anda lakukan. Karena jika anda lakukan, bisnis yang baru saja anda lakukan bisa jadi malah gulung tikar. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai ketemu di artikel yang selanjutnya.